Contoh 1
Book And Balloon
“Ulurkan kedua lengan Anda lurus kedepan persis setinggi bahu. Telapak
yang satu menghadap ke atas, dan telapak lainya menghadap ke bawah. Tutup mata
Anda dan bayangkan setumpuk buku berat. Di atas pergelangan tangan ini. Dan mengikat
pada balon helium di pergelangan tangan satunya lagi. Rasakan bagaimana kedua
benda tersebut. Melakukan apa yang sudah Anda mulai rasakan sekarang.....”
Contoh 2
Lemon Drop
“Setalah memejamkan
mata, bayangkan Anda memegang sebuah jeruk lemon berwarna kuning yang cukup
besar. Tepat tergenggam di lengkungan telapak saya. Serta sebuah pisau kecil
yang terletak di tangan saya yang satunya lagi. Saya memotong buah lemon
tersebut tepat di tengah. Sehingga logam pisau tersebut terlihat basah dan
mengkilap. Oleh air sari yang menetes. Dari lemon kuning segar gendut berair
tersebut. Lalu dengan perlahan saya mengangkat. Salah satu belahan lemon
tersebut. Mengangkat tinggi ke kepala Anda yang mendongak ke atas
perlahan-lahan. Dan saya meremas jeruk tersebut hingga airnya terjatuh. Tepat
kedalam mulut anda yang menganga. Menerima rasa sensasi yang segera meledak di
dalam rongga mulut. Rasakan aroma tersebut sangat nikmat. Bergelora di dalam
mulut. Seiring saya terus meremas. Sisa tetesan-tetesan sari pati air lemon
kuning besar.
Contoh 3
Hitungan 1, 2, 3(Sugesti setelah deppening)
“Saya akan menghutung
dari 1 sampai dengan 3 dan dengarkan sugesti yang saya berikan. Dan sugesti ini
akan menjadi kenyataan dipikiran Anda. 1. Sekarang persiapkan diri Anda untuk bangun dalam keadaan segar. Sehat.
Dan penuh dengan rasa percaya diri. Rasakan Anda jauh lebih rileks dari
sebelumnya. 2. Sekarang persiapkan diri
Anda untuk bangun dalam keadaan segar. Sehat. Dan penuh dengan rasa percaya
diri. Rasakan Anda jauh lebih rileks dari sebelumnya.3 . Buka mata
perlahan-lahan dan bangun dalam keadaan segar. Sehat, dan penuh dengan rasa
percaya diri. (Anda juga bisa memberikan sugesti permainan sesuai dengan
tingkat penerimaan sugestinya)
Contoh 4
Heavy Eyes
“Saya akan menghitng 1
s/d 3. Pada hitungan ketiga. Bukan sebelumnya. Mata Anda tetap melekat
tertutup. Sulit terbuka seperti normal. Karena semakin Anda mencoba membukanya.
Semakin erat kelopak mata Anda melekat dengan nyaman. Melekat. Terpejam.
Tertutup dengan rileks. Satu. Dua. Tiga. Terpejam sekarang.
Contoh 5
Magnatic Arm
“Luruskan kedua tangan
Anda ke depan. Telapak tangan saling menghadap satu sama lain. Pejamkan mata
dan ijinkan imajinasi Anda bekerja. Bebas mengikuti perintah saya. Sebentar
lagi Anda akan merasakan kedua telapak tangan Anda itu saling menarik. Saling
mendekat satu sama lain. Seolah-olah dua buah kutup magnet saling menarik
dengan perlahan. Seperti yang Anda bisa rasakan sekarang. Sedikit demi sedikit.
Tertarik mendekat. Biarkan imajinasi Anda aktif. Mencipkakan sensasi tersebut.
Sekarang. Saat ini. Disini. Mendekat, mendekat, mendekat, saling menarik.”
Contoh 6
Body Sway
“Sekarang saya ingin
melakukan tes seberupa mudah. Dan nyaman Anda menikmati hipnotis. Apakah Anda
mengingginkannya.? Berdirilah didepan saya, kaki merapat, tumit dan telapak
kaki seimbang. Sekarang perhatikan cincin saya. Bagaiana dia berkilat dan
menyinari mata Anda. Dengan sinar yang lembut. Dan setelah Anda. Menikmati rasa
sensasi tersebut. Menguasai bola dan kelopak mata Anda. Ketika saya menepuk
pundak nanti. Anda akan merasa tubuh Anda terhuyung maju kearah depan. Dan Anda
akan membiarkannya. Jatuh kearah depan karena Anda tahu. Ketika saya akan
menangkap dengan aman. Anda tenggelam dalam hipnosa yang menyenangkan.”
Contoh 7
Finger Spread
“Taruh telapak
tangan Anda. Sekitar sepuluh senti didepan wajah Anda. Dengan posisi jari-jari
merapat tertutup. Tarik nafas dalam-dalam. Dan tatap pepat titik tengah-tengah
di telapak tangn Anda. Perhatikan titik tersebut sambil terus bernafas secara
perlahan. Dan rasakan perlahan demi perlahan. Jari-jari Anda mulai merekah.
Melebar dengan sendirinya. Ketika itu terjadi, biarkan, ijinkan. Lepaskan
dengan sangat perlahan. Seiring dengan perekahan jari-jari Anda. Pata Anda juga
mulai melayu, memberat. Dan mengatup secara perlahan. Biarkan tubuh Anda
mengendalikanya tertutup dengan rapat..
Contoh 8
Hand Locking
“Posisikan kedua
tangan Anda yang saling menggenggam satu sama lain, seperti orang berdoa, erat
tetapi santai. Sebentar saya akan menghitung satu sampai dengan tiga. Dan dalam
setiap hitungan tersebut, ijinkan kedua tangan Anda saling nenggenggam lebih erat,
sekaligus lebih santai dan nyaman. Lengket seperti dilumuru lem, atau
seolah-olah kedua tangan Anda adalah dua kutup magnet yang saling tarik
menarik. Lalu pada hitungan ke 3. Keduanya melekat sangat erat. Terlalu erat.
Terkunci. Sehingga sulit untuk dilepaskan.
Satu. Rasakan sensasi rasa hangat yang menyelimuti permukaan kedua telapak
tangan Anda. Yang saling bersentuhan satu sama lain. Seperti melekat, namun
belum merekat. Karena ini masih awal, sebagian orang merasakan sensasi lainnya.
Seperti yang Anda rasakan sekarang. Mungkin dingin, mungkin panas. Mungkin
bergantian. Namun Anda mulai merasakan. Telapak itu seperti mulai menyatu.
Sebentar lagi. Dua. Karena sensasi itu
semakin menguat. Seolah-olah Anda kehilangan kendali. Sulit untuk melepaskan.
Dan masih bisa digerakan walaupun hanya sedikit. Karena pikiran Anda mulai
terbagi saat ini. Mengapa kedua lengan tersebut terasa bandel. Melawan. Sulit
untuk dikendalikan. Tiga. Sulit untuk dilepaskan. Sulit untuk dipisahkan.
Karena semakin Anda mencoba melepaskan. Kedua tangan tersebut malah semakin
melengket, merekat kuat satu dengan yang lainya. Seperti lem besi yang
dilulurkan dan menyatukannya. Semakin Anda berusaha memisahkanya. Semakin habis
tenaga Anda karena gagal untuk melakukannya.
Contoh 9
Thirst Hallucination
“Dengar mata yang
terpejam. Lihat bagaimana Anda sedang berjalan di tengah panas trik cahaya
matahari. Tepat di atas kepala Anda. Sengat panas tersebut telah. Menghabiskan
setiap titik kelembapan. Pada tubuh Anda selama berjam-jam. Tanpa melihat air
untuk diminum. Anda belum pernah merasa intensitas sehaus ini. Sebelumnya
seumur hidup. Karena semakin Anda berjalan, menarik dan mengeluarkan nafas
kering dari tenggorokan Anda yang cekat. Semakin Anda merasa haus, semakin
haus, sangat haus. Anda menelan ludah sendiri. Yang ternyata nyaris tidak
bersisa lagi. Dan malah membuat anda semakin haus .Yang menggila. Anda ingin
sekali membasahi bibir. Ingin mengurangi rasa kekeringan. Yang melanda lidah
kering Anda. Sangat haus, sangat kering. Sangat keras, semakin mengering.
Contoh 10
Cataleptic Arm
“Sembari sana nanti
menghitung 1 s/d 10. Tangan kanan Anda akan terangkat lurus kedepan. Setinggi
pundak Anda, Perlahan-lahan menjadi sangat lurus. Sangat tegang. Sangat keras.
Satu. Tangan Anda bergerak naik. Perlahan dengan sendirinya. Dua. Anda bisa merasakan
semua otot. Yang berbicara dengan satu dengan yang lainnya. Bekerja sama
mengangkat lengan Anda dengan tenang. Tiga. Lengan bawah Anda juga terangkat ke
Atas. Seolah-olah di isi oleh cairan semen yang masih hangat. Nanti akan
membaku dengan keras. Saat semakin mendekati angka sepuluh. Empat. Tangan Anda
berada pada posisi yang sangat nyaman. Di ketinggian pundak Anda. Lima. Cairan
semen hangat yang semakin memenuh. Lubang-lubang kapiler dan pori-pori Anda.
Enam. Membuat Anda terasa membeku. Mengeras. Terbentang kedepan. Seperti logam
pedang yang mulai mendingin. Tujuh. Semakin kaku. Semakin tajam. Semakin
membentang. Delapan. Semen cair sudah semakin dingin. Melekat. Sulit untuk
digerakan sama sekali. Sembilan. Tangan Anda terasa berat. Dan kaku. Semakin
Anda mencoba membengkokkannya. Semakin tangan Anda gagal. Dan terpaku begitu
saja. Sepuluh. Tangan anda berada dalam puncak ketegangannya. Keras. Dingin.
Kuat. Lurus. Kokoh. Seperti besi pedang platinum. Yang akan bertahan selama
ratusan tahun.